Content Creator

Total Konten 15

Artikel 15

8 Jurus Memulai Trading

Oleh Lukman Hqeem  |  19/01/2022 17.35

Sudah lama diyakini bahwa market timing dan investasi saling eksklusif, tetapi kedua strategi ini dapat bekerja sama dengan baik dalam menghasilkan pengembalian investasi yang solid selama beberapa tahun. Upaya ini memerlukan langkah mundur dari pola pikir buy and hold yang menjadi ciri investasi modern dan menambahkan prinsip-prinsip teknis yang membantu waktu masuk, manajemen posisi, dan jika perlu, pengambilan keuntungan lebih awal.

Apa itu Market Timing ?

Market timing adalah tindakan memindahkan uang investasi masuk atau keluar dari pasar keuangan, atau mengalihkan dana antar kelas asset dengan berdasarkan metode prediktif. Landasannya adalah jika investor dapat memprediksi kapan pasar akan naik dan turun, mereka dapat melakukan perdagangan untuk mengubah pergerakan pasar itu menjadi keuntungan.

Ini merupakan kebalikan dari strategi buy-and-hold, di mana investor membeli asset dan menahannya untuk waktu yang lama, terlepas dari volatilitas pasar. Meskipun cara ini layak dilakukan bagi para Trader, manajer investasi, dan profesional keuangan lainnya, market timing bisa jadi sulit bagi umumnya investor perorangan.

Bagi investor pada umumnya yang tidak memiliki waktu atau keinginan untuk mengamati pasar setiap hari atau bahkan dalam beberapa kasus setiap jam, ada alasan bagus untuk menghindari beraksi dengan market timing dan fokus pada investasi untuk jangka panjang.

Setidaknya ada 8 jurus yang biasa dipakai dalam metode ini, guna menentukan kapan waktu yang tepat untuk memulai sebuah transaksi, yaitu :

  1. Pelajari Siklus Jangka Panjang

Lihat ke belakang dan akan terlihat bagaimana pasar bergerak naik pada tahun keenam dari pemerintahan Reagan dan tahun kedelapan pemerintahan Clinton dan Bush. Pasar juga bullish sejak 2009, masa pemerintahan Barack Obama dan Donald Trump. Ini merupakan analogi sejarah dan siklus yang dapat dapat dipelajari bagaimana ada perbedaan antara pengembalian yang unggul dan peluang yang hilang. Kekuatan pasar jangka panjang yang serupa mencakup fluktuasi suku bunga, siklus ekonomi nominal, dan tren mata uang.

  1. Perhatikan Kalender

Pasar keuangan juga melewati siklus tahunan yang mendukung strategi yang berbeda pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Misalnya, secara minor menunjukkan kekuatan relatif pada kuartal pertama yang cenderung menguap ke kuartal keempat. Banyak yang berpikir ini adalah waktu tahun ketika spekulasi tentang tahun baru membangkitkan kembali minat. Sementara itu, saham teknologi cenderung berkinerja baik dari Januari hingga awal musim panas dan kemudian melemah hingga November atau Desember.

Kedua siklus secara kasar mengikuti pepatah pasar untuk "menjual di bulan Mei dan pergi", sebuah strategi yang didasarkan pada kinerja saham yang kurang baik dalam enam bulan mulai bulan Mei dan berlangsung hingga Oktober versus periode November hingga April.

  1. Bentang Pasar yang Melahirkan Tren Baru

Pasar cenderung melakukan tren lebih tinggi atau lebih rendah sekitar 25 persen dari time frame di semua periode holding dan terjebak dalam bentang perdagangan sideways 75 persen lainnya dari time frame. Dengan meninjau pola harga secara bulanan setidaknya dapat menentukan bagaimana prospek baris investasi di sepanjang sumbu bentang tren ini. Tentu saja dinamika harga ini mengikuti petuah lama di bursa bahwa "semakin besar sebuah pergerakan, semakin luas basisnya."

  1. Beli Di Level Support Terdekat

Hal terburuk yang dapat dilakukan investor adalah menjadi emosional saat melakukan trading. Namun sebuah laporan pendapatan dapat dimanfaatkan sebagai katalis untuk memulai posisi tanpa terlebih dahulu melihat harga saat ini dalam kaitannya dengan level support dan resistance bulanan. Entri Market yang paling menguntungkan akan muncul saat melakukan posisi beli setelah menembus level tertinggi sepanjang masa atau keluar dari basis yang dalam pada volume tinggi.

  1. Bangun Keterampilan Memancing Saat Harga Di Bawah

Para pialang tentu belajar dan tahun untuk tidak menangkap “pisau yang jatuh”. Namun demikian, tetap saja para investor dapat memetik keuntungan ketika membangun posisi yang telah jatuh dengan keras dan cepat dengan menangkap peluang saat ada indikasi karakteristik bottoming out.

Ini adalah strategi logis yang menetapkan harga entri dan kapitulasi rata-rata yang disukai, membeli tahapan di sekitar angka ajaib sementara instrumen bekerja melalui pola dasar. Jika level support rusak atau tertembus, jalankan strategi keluar dengan membuang seluruh posisi pada atau di atas harga kapitulasi. 

  1. Identifikasi Korelasi Antar Pasar

Kontrol silang algoritmik antara ekuitas, obligasi, komoditas dan mata uang menentukan lingkungan pasar modern, dengan strategi rotasi besar-besaran masuk dan keluar dari sektor terkait setiap hari, mingguan, dan bulanan. Ini memaparkan portofolio pada risiko yang lebih tinggi karena posisi yang tampaknya tidak terkait mungkin duduk di keranjang makro yang sama, dibeli dan dijual. Korelasi tinggi ini dapat menghancurkan pengembalian tahunan ketika peristiwa "Black Swan" datang.

7. Tahan Sampai Saatnya Menjual

Dalam pendekatan pasif, investor duduk-duduk dan melipat tangan mereka terlepas dari kondisi ekonomi, politik dan lingkungan. Mereka sangat mempercayai statistik yang mendukung profitabilitas jangka panjang. Sayangnya, ada juga hal-hal yang tidak diberitahukan oleh angka-angka itu kepada Anda, dimana angka-angka itu dihitung dengan indeks yang mungkin tidak memiliki korelasi dengan eksposur Anda.

Investasi yang menguntungkan mungkin juga memerlukan strategi keluar, meskipun Anda awalnya berencana untuk menahannya (Buy and Hold) seumur hidup. Pertimbangkan posisi multi-tahun yang akhirnya mencapai puncak bersejarah antara lima dan 20 tahun. Tingkat harga yang tinggi ini menandai resistensi kuat yang dapat mengubah pasar dan menurunkannya selama bertahun-tahun – jadi masuk akal untuk mengambil keuntungan dan menggunakan uang tunai untuk peluang jangka panjang yang lebih kuat.

8. Batas Bawah

Ini meruapakan aturan market timing yang menggunakan analisis teknis klasik, dimana cenderung menguntungkan bagi model investasi dan posisi jangka panjang. Lewat metode ini akan berusaha menemukan harga dan waktu terbaik untuk mengambil eksposur agar bisa membukukan keuntungan. Selain itu, Batas bawah merupakan sebuah konsep abadi ini yang dapat digunakan untuk melindungi investasi secara aktif dengan menaikkan bendera merah ketika kondisi pasar yang mendasarinya berubah secara signifikan.

Pada akhirnya, jika Anda mencoba masuk dan keluar dari perdagangan secara tepat waktu untuk memaksimalkan keuntungan, anda perlu mengandalkan berbagai indikator dan alat untuk meningkatkan peluang keberhasilan anda. (LH)

 

Share

Opini Lain Penulis & Analisis

  • Perdagangan Komoditi, Peluang dan Tantangan
    Oleh Lukman Hqeem  |  28/03/2022 11.22

    Komoditas seperti bijih besi, minyak mentah, dan logam mulia adalah bahan mentah yang menggerakkan ekonomi global. Mereka menawarkan peluang unik bagi investor untuk mendapat untung

  • Pola Wedge (7)
    Oleh Lukman Hqeem  |  01/02/2022 14.48

    Pola grafik wedge merupakan salah satu pola grafik yang sangat populer di kalangan para trader. Hal ini karena polanya mudah diidentifikasi, dan memiliki proyeksi harga yang mudah terwujud.

  • Trading Sebagai Pekerjaan Sampingan
    Oleh Lukman Hqeem  |  31/01/2022 09.31

    Belajar soal trading biasanya memerlukan beberapa tahun. Tentu saja ini tidak mutlak, bisa lebih cepat atau lebih lama tergantung kepada kondisi dan kemampuan seseorang dalam belajar.

  • Membangun Mindset Seorang Trader Pro
    Oleh Lukman Hqeem  |  18/01/2022 13.34

    Ada sejumlah prinsip dari trader professional ini yang dapat menjadi pedoman bahkan oleh pialang ritel sekalipun dengan ukuran akun yang tidak signifikan.

  • Pola Cup & Handle (6)
    Oleh Lukman Hqeem  |  10/01/2022 19.10

    Pola Cup & Handle (Cangkir dan Gagang, CH) merupakan indikator teknis yang bentuknya menyerupai cangkir dengan pegangannya.

  • Pola Rounding Buttom (5)
    Oleh Lukman Hqeem  |  01/11/2021 17.55

    Dasar pola grafik Rounding Buttom diidentifikasi oleh serangkaian pergerakan harga yang secara grafis membentuk bentuk "U".

  • Dampak Naiknya Minyak, Harga Makanan Siap Meroket
    Oleh Lukman Hqeem  |  28/10/2021 09.40

    Potensi dampak lanjutan dari kenaikan harga bahan bakar akan dirasakan oleh industri lain. Sebagaimana diketahui, bahwa harga minyak terus naik ke titik tertinggi sepanjang masa.

  • Pola Double Bottom (4)
    Oleh Lukman Hqeem  |  25/10/2021 11.34

    Dengan pola ini, diharapkan selanjutnya pasar akab bergerak bullish. Sebuah tren inversif sebagai akibat dari tren turun yang diikuti oleh rentang perdagangan

  • Pola Double Top (3)
    Oleh Lukman Hqeem  |  22/10/2021 16.17

    Double top adalah salah satu pola grafik yang digunakan para pialang untuk menyoroti terjadinya pembalikan tren.

Tampilkan artikel lainnya

Sentimen

Back

Login  Market Insight Account

Akun Market Insight Anda memberi Anda akses ke tools yang kami tawarkan kepada nasabah kami, termasuk Studi Teknis & Sentimen

Lupa kata sandi ?


Apakah Anda tidak memiliki akun Market Insight? Dengan beberapa langkah mudah, Anda dapat dengan mudah mendaftar

Buat Akun Market Insight

Akun Market Insight Anda memberi Anda akses ke tools yang kami tawarkan kepada pelanggan kami termasuk Studi Teknis kami & Sentimen untuk akun Anda.

register_ty

Terima kasih

Selamat Datang Di Market Insight family!

Anda telah berhasil menyelesaikan pendaftaran.
Kami akan mengirimi Anda email untuk memberi Anda
instruksi dan Syarat dan Ketentuan kami!
Perwakilan akun kami akan menghubungi Anda sebagai
secepatnya. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut
jangan ragu untuk mengirimkan email kepada kami melalui info@marketinsight.com

uyari

Peringatan!

Silahkan Hubungi Customer Respentative anda untuk mengaktifkan