Peringatan!
Silahkan Hubungi Customer Respentative anda untuk mengaktifkan
Akun Market Insight Anda memberi Anda akses ke tools yang kami tawarkan kepada nasabah kami, termasuk Studi Teknis & Sentimen
Apakah Anda tidak memiliki akun Market Insight? Dengan beberapa langkah mudah, Anda dapat dengan mudah mendaftar
Selamat Datang Di Market Insight family!
Anda telah berhasil menyelesaikan pendaftaran. Kami akan mengirimi Anda email untuk memberi Anda beberapa petunjuk dan Syarat dan Ketentuan kami!
Perwakilan akun kami akan menghubungi Anda sesegera mungkin. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk
kirim kami via support@marketinsightprime.com
Meski diperkirakan tidak ada perubahan pada kebijakan moneter BoJ, namun pasar tetap mewaspadai kejutan pada perubahan kebijakan kontrol kurva imbal hasil/yield curve control (YCC).
Hingga tahun 2021, China telah menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang mengesankan selama beberapa dekade terakhir
Jika melihat alat FedWatch dari CME, peluang kenaikan suku bunga The Fed setelah bulan juga terlihat mengalami penurunan.
Kenaikan suku bunga The Fed masih menjadi isu sentral di pasar keuangan. Isu ini terus berhembus menyusul pernyataan para pejabat The Fed yang hawkish mengingat inflasi masih jauh di atas target 2%.
Isu perlambatan ekonomi global kembali menghantui pergerakan pasar keuangan minggu lalu. Bursa saham global dan asset-asset terkait risiko berjatuhan karena kekhawatiran tersebut.
Beberapa bank sentral dunia sudah menggelar rapatnya di bulan Juni ini, di mana mayoritas dari bank-bank sentral tersebut masih tetap mempertahankan kebijakan moneter ketatnya.
Dalam seminggu terakhir, pergerakan harga emas berfluktuasi antara level $1940-$1970 karena berlanjutnya repricing probabilitas kenaikan suku bunga Federal Reserve AS.
Para pelaku pasar keuangan akhirnya bisa menarik napas lega setelah minggu lalu Senat Amerika Serikat (AS) menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) yang sebelumnya telah di sahkan oleh DPR.
Dolar kecenderungan akan bergerak naik, karena pasar akan melihat bahwa rilis data tersebut tidak akan mengubah pandangan The Fed untuk kembali menaikkan suku bunganya sebesar 25 bps.
Dalam dua minggu terakhir, dolar Amerika Serikat (AS) berhasil membukukan penguatan, di tengah kebuntuan pembicaraan mengenai pagu utang AS dan ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed.
Sebuah paket pengelolaan yang merupakan solusi konkret untuk hampir segala permasalahan para Trader akan kita diskusikan dalam artikel ini.
Komoditas seperti bijih besi, minyak mentah, dan logam mulia adalah bahan mentah yang menggerakkan ekonomi global. Mereka menawarkan peluang unik bagi investor untuk mendapat untung
Pola grafik wedge merupakan salah satu pola grafik yang sangat populer di kalangan para trader. Hal ini karena polanya mudah diidentifikasi, dan memiliki proyeksi harga yang mudah terwujud.
Belajar soal trading biasanya memerlukan beberapa tahun. Tentu saja ini tidak mutlak, bisa lebih cepat atau lebih lama tergantung kepada kondisi dan kemampuan seseorang dalam belajar.
jika investor dapat memprediksi kapan pasar akan naik dan turun, mereka dapat melakukan perdagangan untuk mengubah pergerakan pasar itu menjadi keuntungan.
Ada sejumlah prinsip dari trader professional ini yang dapat menjadi pedoman bahkan oleh pialang ritel sekalipun dengan ukuran akun yang tidak signifikan.
Pola Cup & Handle (Cangkir dan Gagang, CH) merupakan indikator teknis yang bentuknya menyerupai cangkir dengan pegangannya.
Dasar pola grafik Rounding Buttom diidentifikasi oleh serangkaian pergerakan harga yang secara grafis membentuk bentuk "U".
Potensi dampak lanjutan dari kenaikan harga bahan bakar akan dirasakan oleh industri lain. Sebagaimana diketahui, bahwa harga minyak terus naik ke titik tertinggi sepanjang masa.
Dengan pola ini, diharapkan selanjutnya pasar akab bergerak bullish. Sebuah tren inversif sebagai akibat dari tren turun yang diikuti oleh rentang perdagangan
Double top adalah salah satu pola grafik yang digunakan para pialang untuk menyoroti terjadinya pembalikan tren.
Indikator dikenal sebagai alat bantu bagi para trader untuk membantu pengambilan posisi.
Relative strength Index ( RSI ) adalah salah satu momentum indikator yang memperlihatkan level overbought dan oversold.
Sehandal apapun analisa maupun indikator yang Anda pakai, tantangan terbesar dalam trading adalah kondisi psikologis diri sendiri.
Pada seri indikator kali ini, kita akan membahas sebuah indikator atau alat bantu yang berasal dari Jepang, bernama Ichimoku Kinko Hyo.
Liburan yang dipersingkat
Karena USD / JPY menembus di bawah 105 untuk pertama kalinya sejak November 2016, diskusi, dan prediksi apakah pemerintah Jepang akan tulang rahang mata uang muncul kembali.
Markets lead lower by tech sell-off
Investor gelisah menjelang keputusan Fed
Fokus Pertemuan Fed
Minggu ini telah melihat jurusan AS mundur dari level terbaik mereka
Angka gaji utama hancur di atas harapan tingkat tinggi
Semua mata tertuju pada pertumbuhan upah
Oleh Patrick Higgins
Investor mengalami kejutan bulan lalu
Akun Market Insight Anda memberi Anda akses ke tools yang kami tawarkan kepada nasabah kami, termasuk Studi Teknis & Sentimen
Akun Market Insight Anda memberi Anda akses ke tools yang kami tawarkan kepada pelanggan kami termasuk Studi Teknis kami & Sentimen untuk akun Anda.
Selamat Datang Di Market Insight family!
Anda telah berhasil menyelesaikan pendaftaran.
Kami akan mengirimi Anda email untuk memberi Anda
instruksi dan Syarat dan Ketentuan kami!
Perwakilan akun kami akan menghubungi Anda sebagai
secepatnya. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut
jangan ragu untuk mengirimkan email kepada kami melalui info@marketinsight.com
Silahkan Hubungi Customer Respentative anda untuk mengaktifkan